JUARA SAYEMBARA VIDEO PEMBELAJARAN GTK DIKDAS KEMDIKBUDRISTEK TAHUN 2021

 

Juara Literasi SD

Juara 1 Yuan Fajar

Juara 2 Imanuri

Juara 3 M. Rizali

Juara Literasi SMP

Juara 1 Angga Prayoga

Juara 2 Sutan Alam

Juara 3 Widji lestari

Juara Numerasi SD

Juara 1 Retmaniar Karima

Juara 2 Munawir Patilima

Juara 3 Devy lorela

Juara Numerasi SMP

Juara 1 Suhardin

Juara 2 Hyronimus

Juara 3 Imal Amaliah

IZIN BERTANYA PAK! Materi Tuas

 

SK FINALIS SAYEMBARA VIDEO GTK DIKDAS 2021

 

LKPD PRAKARYA KELAS VIII - PENYAJIAN DAN PENGEMASAN OLAHAN MAKANAN

 

PENYAJIAN DAN PENGEMASAN OLAHAN

SEREALIA, UMBI DAN KACANG-KACANGAN

 

Tujuan : Mengidentifikasi perbedaan penyajian olahan makanan dengan pemanfaatan potensi alam dan sumber daya disekitar tempat tinggal

 

Hari/tanggal : …………………………Kelasa : ……………No Hp Orang Tua : ……………………… Suratmin/Suhardin…..RPP 1 Lembar/dampak Covid-19/Belajar dari rumah/2021

 

 

Penyajian dan pengemasan merupakan kegiatan akhir dari pengolahan makanan. Banyak sekali alat yang bisa digunakan untuk melakukan penyajian. Paling familiar adalah piring dan nampan bambu. Bila membutuhkan jarak tertentu untuk pengiriman makanan, pengemasan menjadi sangat penting. Salah satunya adalah dos maupun plastic. Penggunaan bahan non alamiah harus memperhatikan caranya dengan tepat. Terdapat efek Kesehatan dalam penggunaannya. Jenis penyajian maupun kemasan alamiah memang banyak mengandung keuntungan. Daun menjadi sarana tradisional yang masih banyak dipakai.

 

 

Cernatilah video berikut

https://www.youtube.com/watch?v=2lw1AeTmdxE&t=116s

https://www.youtube.com/watch?v=lxFTk7HwOjs&t=217s

 

Lakukanlah identifikasi tentang nama alat dan jenis penyajian setiap makanan dalam video tersebut. Isilah table berikut untuk dapat membantumu melakukan identifikasi. Agar memudahkanmu, bacalah terlebih dahulu materi pengemasan olahan serealia, umbi dan kacang-kacangan pada buku siswa.

 

No	Nama Olahan makanan	Nama alat penyajian	Jenis Kemasan	Keterangan

 

 

Buatkanlah kesimpulan pembelajaranmu hari ini………………………………….

 

LKPD IPA Kelas IX : Neuron sabagai Biolistrik

NEURON SEBAGAI BIOLISTRIK

 

Tujuan : Mengidentifikasi Neuron sebagai impuls listrik (Biolistrik)

 

Impuls syaraf bukan hanya terdapat manusia. Hewan pun memlikinya. Ikan belalai gajah memiliki sulut dengan ribuan electopax. Ikan pari elektrik mampu menghasilkan 220 volt listrik. Itu setara dengan pemakaian tegangan listrik di rumah. Hiu kepala martil mampu menerima sinyal listrik yang besar. Kekuatan setengah miliar volt digunakannya untuk mendeteksi mangsangnya, menghindari predator hingga deteksi medan magnet. Echidna memiliki moncong untuk mencari serangga. Itulah mengapa organ ini terus basah, agar dapat menghasilkan sinyal listrik. Belut dan lele listrik dapat menghasilkan listrik yang besar. Bisa menyebabkan kematian bagi manusia maupun setara dengan menyalakan computer 45 menit. Bagaimana dengan kerja syaraf pada manusia?

 

A.   Manakah pasangan pernyataan yang benar. Pililah pernyataan yang tepat untuk berpasangan sehingga mengandung makna yang tepat tentang sistim syaraf manusia.

 

Pernyataan 1			Pernyataan 2
1	Saat dicubit kulit akan merasakan tekanan yang kuat sehinga terasa sakit		A	Biolistrik terjadi akibat adanya rangsangan sehingga dapat mengaktifkan pompa ion
2	Terjadi pertukakaran ion – ion sehingga neuron dapat mengahantarkan impuls listrik		B	Panca indra sebagai sumber rangsang
3	Dendrit merupakan ujung yang senantiasa berhubunga dengan ……….		C	Sinapsis yang merupakan bagian neorun yang bersifat sebagai penghantar
4	Ujung akson atau neurit senantiasa berhubungan dengan ……….untuk menghubungan sinyal listrik dari dendrit.		D	Impuls syaraf merupakan arus listrik bagi tubuh manusia sehingga bisa merespon kondisi yang terjadi

 

B.   Perhatikanlah gambar berikut

Bacalah buku siswa sebagai kegiatan literasi tentang system syaraf manusia pada halaman 235-238. Lengkapilah table berikut sesuai gambar diatas.

 

No	Nama Bagian	Fungsi
	Akson
	Dendrit
	Nodus renvier
	Sitoplasma
	Selubung mielyn
3	Inti sel	Mengatur kativitas sel
	Sel Sechwan
	Sinasin

C.   Sel Syaraf sering dianalogikan sebagai kabel listrik. Hal tersebut akibat cara kerjanya yang memiliki kemiripan. Hantaran listrik dapat terjadi sepanjang akson. Menurutmu, apa yang terjadi jika…

a.    Dendrit mengalami gangguan dalam bekerja.

b.    Akson mengalami kerusakan

D.   Akson dapat dikatakan sebagai penghantar biolistrik. Fungsi tersebut merupakan kabel dalam rangkaian listrik. Tuliskan perbedaan Konduktor, Isolator dan semikonduktor dalam listrik!

 

 

Contoh dan Latihan Soal IPA Kelas IX SMP : Listrik Statis (Nilai Beda Potensial Listrik)

 

Contoh Soal

1. Sebuah baterai tersebut membutuhkan energi sebesar 80 J untuk memindahkan muatan sebesar 40 C. Berapakah beda potensial kutub-kutub baterai pada rangkaian tersebut ?

Diketahui:

W = 80 J

Q = 40 C

Ditanya: beda potensial

Jawab:

V = W/Q = 80/40 = 2 V

Jadi, beda potensial kutub-kutub baterai rangkaian tersebut adalah 2 V.

1.    

2. Berapakah besar energi yang diperlukan baterai untuk memindahkan muatan sebanyak 100 C dengan beda potensial sebesar 1,5? Jika muatannya dinaikan tiga kali lipat, berapakah perubahan energi yang dihasilkan untuk memindahkan muatan tersebut?

        Diketahui:

        Beda potensial = 1,5 V

        Besar muatan = 100 C

        Ditanya: Besar energi untuk memindahkan muatan

        Jawab:

        W = V . Q

        W = 1,5 x 100 = 150 J

        Jadi, besar energi untuk memindahkan muatan tersebut sebesar  150 J.

        Jika muatannya dinaikan 3 x lipat maka Q = 3 x 100 = 300 C maka nilai W adalah

        W = V . Q

        W = 1,5 x 300 = 450 J

 

Soal Latihan Potensial Listrik

1. Beda potensial antara dua titik pada kawat penghantar adalah 4V. jika nilai V dinaikan dua kali lipat. Berapakah energi listrik yang digunakan untukmemindahkan muatan sebesar 40 C di antara dua titik tersebut?

2. Jumlah muatan yang dipindahkan pada sebuah rangkain listrik adalah 20 C. Jika energi yang dibutuhkan untuk memindahkan muatan tersebut dari ujung-ujung rangkaian listrik adalab 100 J, berapakah beda potensial antara ujung-ujung rangkaian tersebut?

BULETIN SEVENTEEN - PERINGATAN HARI PAHLAWAN SAAT PTMT DI SMPN 17 KENDARI

 

Upacara memperingati Hari Pahlawan tahun ini terlihat berbeda. Pelaksanaannya sangat terbatas. Renovasi Gedung dengan timbunan matrial masih terdapat di lapangan upacara. Oleh karena itu barisan pesertanya disesuaikan dengan kondisi. Siswa kelas VII menjadi perwakilan. Alasanya, mereka memang jadwal belajarnya pada hari ini. Berbeda dengan siswa,  semua guru dan staf TU diwajibkan mengikuti upacara. Jika siswa mengenakan pakaian batik, mereka memakai Baju Korpri dengan rok atau celana berwarna gelap.

 

Kepercayaan perangkat OSIS kelas VII sebagai pelaksana menjadi modal mereka berlatih tata upacara. Ini merupakan kesempatan pertama siswa kelas VII selama bersekolah. Masa pandemic Covid-19 yang berlangsung lama, menyebabkan kegiatan seperti ini baru dilakukan kembali. Walaupun suasana mentari sangat terik namun jalannya upacara terlihat hikmat. Pengibar bendera berhasil melaksanakan tugasnya dengan baik. 

Beberapa ucapan heroik maupun motivasi dari pahlawan diutarakan Pak Jumrin Side dalam sambutannya. Meneladani semangat juang untuk menuntut ilmu menjadi arahan pertamanya. Kepala SMPN 17 Kendari itu juga menghimbau anak didik agar rajin belajar dan tetap semangat untuk datang ke sekolah.

 

Upacara yang dimulai pukul 07.30 Wita, diwarnai dengan beberapa siswa yang pusing maupun pingsan. Seorang diantaranya harus digotong ke ruang kantor untuk mendapatkan perawatan. Sebelum pukul 09.00 Wita upacara pun berakhir.

PENGAWETAN OLAHAN PANGAN - LKPD PRAKARYA KELAS VIII

 

Nama Siswa : ………………………………Kelas : …….No HP orang tua : …………

 

PENGEMASAN OLAHAN FISIK DAN BIOLOGIS

SEREALIA, UMBI DAN KACANG-KACANGAN

 

Tujuan : Mengidentifikasi perbedaan pengemasan olahan umbi, serealia dan kacang-kacangan secara fisik dan biologis yang terdapat di sekitar kita.

 

Hari/tanggal : ………………………… Suratmin/Suhardin…..RPP 1 Lembar/dampak Covid-19/Belajar dari rumah/2021

 

A.    Pengawetan Fisik

 

Pengawetan olahan pangan secara fisik dilakukan melaui proses alamiah. Kegiatan pengawetan ini biasa dilakukan melalui suhu rendah (pendinginan), Suhu tinggi (pemanasan) dan Pengeringan. Bacalah buku siswa yang kamu miliki lalu identifikasilah perbedaan ketiganya. Isilah table dibawah ini untuk membantumu dalam melakukannya.

 

No	Teknik pengawetan	Caranya	Tujuannya
1	Pendinginan
2	Pemanasan
3	Pengeringan

 

Teknik pengawetan dengan pemanasan terbagi dalam sterilisasi, pasteurisasi dan blanching. Identifikasilah perbedaannya dengan mengisi table berikut

 

No	Teknik pengawetan	Caranya	Tujuannya	Contohnya
1	Sterilisasi		Mematikan penyebab penyakit dan toksin pada makanan
2	Pasteurisasi			Produk susu pasteurisasi
3	Blanching	Pemanasan awal yang dilakukan sebelum peawetan selanjutnya dilakukan

 

B.     Pengawetan Biologis

 

Pengawetan olahan pangan juga dapat dilakukan secara biologis. Proses ini biasa dilakukan dengan peragian/fermentasi dan enzimatis (melibatkan kerja enzim). Bacalah buku siswa yang menyangkut pengawetan melalui pemanfaatan enzim. Isilah titik dibawah ini agar kalimatnya menjadi bermakna.

 

Cara peragian atau fermentasi merupakan proses perubahan zat makanan dari …………….(1) menjadi …………..(2). Zat-zat yang bekerja pada proses ini ialah ………….(3) yang dibuat oleh ………….(4). Lamanya proses fermentasi atau peragian  tergantung dari …………..(5).

 

Enzim adalah suatu katalisator biologis yang dihasilkan …………..(6) dan dapat membantu mempercepat bermacam-macam reaksi………..(7). Enzim yang terdapat dalam makanan dapat berasal dari bahan mentahnya atau mikroorganisme yang terdapat pada makanan tersebut. Enzim dapat menyebabkan perubahan dalam bahan pangan. Perubahan yang terjadi dapat berupa ……., ………. dan ……….. (8) Beberapa enzim yang penting dalam pengolahan daging adalah ………..(9) dari nenas dan papain dari getah buah atau daun ………(10).